Laga hidup atau mati pagi hari Jum’at (18/3) ini, menyisakan kesedihan bagi tim dan pendukung kesebelasan Batavia dan Qatif. Bagaiamana tidak, kedua klub lawas tersebut harus pamitan lebih awal di Babak Penyisihan kompetisi Damam Cup 2016. Berikut ulasan pertandingan pagi tadi dari Lapangan Saihat.
Batavia Mencoba Melawan
Pertandingan penentuan di minggu ke-7 Dammam Cup (Jum’at, 18/3) pagi tadi mempertemukan tim lawas Batavia FC dengan tim papan atas klasmen Dhahran FC. Bertanding di Lapangan 1 Saihat, di awal babak pertama keduanya saling membaca kekuatan masing-masing. Keduanya bermain cukup hati-hati, meski serangan dan bertahan ditunjukkan kedua tim tersebut sepanjang babak pertama. Hinggu waktu turun minum, keadaan imbang tanpa gol tidak berubah.
Di babak kedua kedua kesebelasan mulai menunjukkan strategi dan pola permainan yang sesungguhnya. Keduanya bertubi-tubi mencoba saling serang, tetapi sayang beberapa peluang emas tidak berhasil dituntaskan dengan baik.
Keadaan berubah menjadi 1-0 untuk Dhahran ketika wasit Rikawandi dari Batavia dikenai kartu kuning oleh wasit di kotak penalti karena memegang kaki pemain depan Dhahran yang sedang menggiring bola menyerang masuk ke dalam area pinalti. Selain mengeluarkan kartu kuning, wasit pun memberikan hadiah pinlati untuk Dhahran yang dieksekusi dengan baik oleh Denis (9).
Ketinggal 0-1 dari Dhahran, Batavia masih mencoba membangun serangan, tetapi selalu kandas ditepis pertahanan Dhahran. Serangan tiba-tiba oleh Dhahran ke jantung pertahanan Batavia akhirnya menabamh pundi gol bagi Dhahran melalui kaki Kholil, pemain bernimor punggung 11. Hingga akhir pertandingan, keunggulan 2-0 Dhahran atas Batavia tidak berubah.
Qatif Ditahan Imbang Cobra
Sementara itu, di waktu bersamaan di lapangan 2, pertandingan seru dengan suporter yang paling ramai berlangsung antara Qatif melawan Cobra. Sejak awal peluit dibunyikan, kedua tim sudah mulai mencoba membangun serangan. Qatif berhasil memetik angka terlebih dahulu melalui kaki Ali Mahfiuz (16). Keadaan 1-0 untuk Cobra tampaknya tidak bertahan lama, saat Samsudin (20) membalas gol ke jaring gawang Qatif. Keadaan imbang 1-1 bertahan hingga usai pertandingan babak kedua.
Batavia dan Qatif Tersingkir
Dengan hasil di atas, Batavia yang saat ini di urutan ketiga di papan klasmen sementara Dammam Cup 2016, dipastikan tidak dapat lolos ke babak selanjutnya. Skor nilai yang berhasil dikumpulkan hanya 3 (tiga) hasil kemenangan melawan tim Jawara. Sementara 3 pertandingan lainnya, Batavia menngalami kekalahan sehingga menutup pintu untuk tiket lolos menjad juara ataupun runner up grup A.
Adapun Qatif, secara normal tidak memungkinkan melanjutkan ke babak berikutnya, kecuali tim urut paling bawah di klasmen sementara di Grup B, meskipun Aramco FC mampu memenangkan sisa 1 pertandingan menghadapi Fawazia FC. Tetapi sangat kecil hal ini dapat terjadi, mengingat tim lawan Aramco selanjutnya merupakan tim papan atas Fawazia (nilai 6, no 1 klasmen). Belum lagi Cobra FC yang baru mengumpulkan nilai 4, masih memungkinkan menambahnya sehingga menggeser posisi Qatif dari runner up grup B di klasmen sementara saat ini. (Lihat klasmen sementara di sini).
Akhirnya, ma’a salamah Batavia dan Qatif, sampai bertemu di Dammam Cup tahun berikutnya, bi idznillah.[]